Minggu, 27 Oktober 2013

INGAT MATI


Jiwaku Tak Kuat Untuk Mengingat Kematian
Amal Ku Tak Cukup Untuk Menjaga Jasadku Disana
Namun Mati Adalah Kepastian Kiamat Sughro Sebelum Kiamat Kubro Menjemput Kita

Kematian Hal Yang Tak Terduga
Saat Diri Tertawa,Tersenyum
Besok Telah Tiada
Kematian Adalah Rahasia Nya Yang Pasti Terjadi

Hingga Mengingat Kematian Untuk Memenuhi Bekal Akhiratmu

Amalan Apa Yang Kau Persiapkan Untuk Menjawab Tanya Sang Malaikat?
Ketika Dialam Sana
Sudahkah Persediaan Makanan Hatimu Sempurna Dihadapan Nya

Adakah Uluran Tangan Kepada Mereka Yang Membutuhkan Tersisih Uangmu Untuk Mereka

Adakah Amalan Malam Yang Kau Kau Luangkan Untuk Meminta Padanya
Seberapa Lekat Pondasi Agama Yang Kau Amallan Untuk Mencipta Nama Tuhan Mu
Saat Nyawa Udah Dileher
Sebelum Terembus
Apakah Ucapan Lantam?
Apakah Ucapan Penagih-Penagih Hutang
Asma -NYA Apakah Sesering Kau Lapaskan Seperti Idolamu
Mari Kita Becermin Pada Kaca Hati Dan Pondasi Iman Untuk Mengingat Mati
Dan Beharap Khusnul Khotimah Kematian Yang Memanggil

*****KUCINTA KAMU PLASENTA KU*****



Ingin Ku Gurat Pada Maya
Tentang Penting Nya Dirimu Untukku
Bahkan Untuk Semua Orang
Mungkin Benar”Allah”
Yang Beri Penghidupan Tapi
Kamu Perantara Yg Dahsyat
Untuk Menemani Ku 280 Hari Didalam Rahim
Setiap Kau Berdenyut Kau Transport Darah Ibuku
Sebanyak 70-80 Mmhg Masuk Ke Pembuluh Plasenta
Tapi Ketika Aku Lahir Kamu Seakan Hanya Ongokan Sampai Di Piring Kecil
Mereka Tak Tunjukkan Benda Vital Yg Menemani Kehidupan Ku Disana
Maafkan Aku Plasenta Ku
Saat Itu Aku Tidak Bisa Mengatakan Untuk Menjagamu Dengan Baik
Saat Itu Aku Ketika Sudah Lahir
Kita Tidak Dipisahkan Degan Cepat
Kau Takut Aku Anemia
Ku Harus Berusaha Membiasakan Diri Bernafas Tanpa Bantuanmu
Semuanya Pun Menunggu Aku Menangis
Saat Aku Menangis Semua Senyum Dan Bahagia
Lelah Ibuku Pun Mulai Berkurang
Saat Itu Aku Sadar Ku Harus Melakukan Tanpa Mu Plasenta Ku
Biasanya Kamu Segalanya
Yang Memberi Aku Nutrisi Dan Hal Yg Ku Butuhkan
Meski Sekarang Ku Tak Tahu Kamu Dimana
Aku Bilang Terimakasih Kepada “Allah” Yang Maha Kuasa Yg Menyetting Kehidupan Begitu Indah Hal Yg Mustahil Tidak Ada Bagi-Nya

*****MISTERI CINTA SEJATI PART II*****



Melambung Jiwa Ku Tiap Membaca Guratan Mu
Menghipnotisku Untuk Semakin Hanyut
Hentikan Syair Itu
Usah Kau Cipta Cinta Dalam Sajak Cinta

Virus Cinta Itu
Semakin Mengelabui Lautan Hati
Hingga Membuat Ku Menanti Saat Ku Jadi Halal Untuk Mu?
Ku Salut Kau Melawan
Tiap Goda Ketika Ku Jauh
Ku Salut Kau Selalu Bisa Membuatku Tersenyum
Hiperbola Gugahan Aksara Indah

Jangan Kau Gurat Untuk Ku
Karna Aku Tidak Terlalu Suka
Jika Kau Selalu Berpuisi Tentang Cinta
Aku Tak Suka Saat Kau Katakan Rindu
Aku Tak Suka Karna Setiap Syairnu
Membuat Hati Bermain Pada Rindu Dendam
Sudah Pernah Ku Katakan
Tanpa Syair Pun Ku Sudah Menyintaimu
Cinta
Bila Kita Tertidur
Terbungkus Kahfan
Aku Ingin Lafazh Yang Trucap Asma ALLAH
Karna Di Saat Sakratul Maut Ada Dua Yang Berbisik
Malaikat Dan Iblis
Saat Kamu Mengucap Kan Lafazh Asmanya

Aku Begitu Senang
Karna Cinta Kita Selalu Mengingat Kan Padanya
Meski Kita Tidak Bersatu Dalam Pernikahan..
Kita Selalu Dalam Berpikiran Khusnul Dzon
Tentang Jodoh,Rezeki Dan Semuanya

**CINTA YANG TELAH HILANG**




Hujan Dipersimpangan Jalan
Aku Berdiri Memerhatikan Mereka Yang Bahagia
Ku Ingin
Namun Semua Cinta Seakan Beku Dan Terkunci Karena Kecewa

Letak Cinta Diatas Ketulusan
Hanya Diagungkan Tanpa Kebenaran Tingkah

Cintaku Hilang Bersama Mimpi Semalam
Terengut Kecewa

Bias Lembaran Biru Tentang Cinta

Cinta Telah Hilang Bersama Mimpi Semalam
Tiada Kah Kau Mendengar Untaian Ku Cukup Lugas Untuk Dipahami
Biar Waktu Memulih Kan Rasa
Saat Ini Hatiku Terkunci Tanpa Kata Cinta Dia Telah Hilang Bersamaan Malam Telah Berganti

**CINTA YANG TAK PASTI**




Transisi Rasaku Dari Bersahabat Hingga Mencintai
Meski Terkadang Cinta Masih Tak Jelas
Kadang Cinta
Kadang Benci

Baharu Qalbu Dari Kedhoifan Rasa
Beralih Dalam Hitungan Tanpa Perkiraan
Tidak Bisa Memilih Namun Terpilih Hati

Magnet Hati Begitu Kuat Mendeteksi Curiga

Pertengkran,Kecemburuan Lekat Dalam Cinta
Benci Dan Cinta Bekerja Sama Membangun Hatiku
Untuk Memahami Cinta
Meski Cintaku Masih Berubah Dalam Kurun Waktu Yang Tak Menentu

Ku Tak Mengenal Kepastian Sampai Kapan Cinta Bisa Bertahan
Namun Aku Sang Pecinta Yang Beharap Cintaku Selamanya Pada Orang Yang Sama

Meski Cintaku Tak Pasti Selamanya Bertahan Untukmu
Karna Jodoh Sudah Tercantum Dalam Lauh Mahfuz

Bunda



kini ku sudah bertambah dewasa sudah 23 umur ku
foto masa kecil ini dirumah penuh kenangan yang bukan tempat tinggal ku lagi
pikiran ku melayang kepada bunda
sudah 20 tahun kita tak bersahut dalam kata
netra ku hanya melihat melalui pusara dan nisan nama mu bunda
20 tahun ayu lewati tanpa bunda bukan masa yang muda
banyak momen yang membuatku tak dapat membendung luka
kepergian mu menyayat hati meski logika bukan menyimpan memory
bunda ayu sadar ku sayang bunda tapi Allah lebih menyangimu

bunda
ada titipan Allah sebagai pengantimu penjaga ku dan ayah dia baik perangainya
yang buat aku menyayanginya
ayu dan kakak memanggilnya omak
hmm panggilan bunda hanya untuk mu meski tiada

aku mengugumi mu yang rela sakit dirahim mu untuk ku ada
menjaga titipan Allah selama 9 bulan

bunda
semalam kidungan doa dihujan hari dari sahabat hati mengetarkan hatiku
ku mendengar ketulusannya membuat hatiku makin terhanyut untuk mencintainya karna keluhuran hatinya
bunda
saat aku menangis kubeharap bunda hadir dlm hati

TENTANG MU




Serombak Aduan Ombak Mengadu Rindu
Dan Pesan-Pesan Hatimu
Hingga Ku Mengukir Namamu Dipasir Ini Beharap Sebelum Ombak Menghapus Nya Kamu Menyadarinya

Semua Karang,Alam Dan Mereka Mengetahui Kesetiaan Ku Tak Kan Berpaling
Meski Seribu Goda Mengelabui Keindahan
Aku Insan Yang Terkadang Tergoda Untuk Menjalin Cinta Sesaat
Lagi-Lagi Semua Tentang Mu Lebih Indah

Kau Belahan Hatiku
Kesempurnaan Rasa Mencinta
Semua Tentangmu Ku Abadikan Dihati
Meski Terkadang Ingin Kucatat Pada Lembaran Dunia
Namun Catatan Tak Kan Indah Jika Belum Ditemani Manis Senyum Mu Disisiku Kasih

Hingga Ku Menunggu Didermaga Biru
Sampai Bayang Kaki Mu Menghapiriku Dan Memeluk Aku Menuju Singgasana Cinta Kita

EPILOG CINTAKU




Sebatas Mana Kuagungkan Cinta
Dalam Cakrawala Luas
Mengagungkan Namamu
Meski Namamu Cacat Kan Hatiku Atas Nama Cinta Yang Lain

Tiap Episod Hadir Membentang
Terkadang Manis,Tapi Hitungan Detik Kasar Beperangai Diragamu

Lagu-Lagu Itu
Rekaman
Dan Semua Design Blogku Tertata Nama Dan Wajahmu

Ku Sadar
Mencintaimu Harus Memakai Logika
Namun Logika Yang Mana Ingin Kupakai Jika Memory Ku Penuh Namamu
Meski Kata Kasar Juah Mengutuki Raga Pada Lindapmu Tajam

Ku Digerogoti Kebencian
Menari Di 4 Katubku

Namun Kau Tahu Kebencian Itu Hanya Buatku Tambah Mengingatmu
Tawaran Rindu Tak Kan Kujemput Lagi Diepilog Cinta

Dulu Kau Bandingkan Aku Bersama Mantan Terindahmu
Yang Selalu Berpuisi Mengisi Harimu

Aku Berbeda,Aku Ingin Menulis Tentang Mu Dengan Keinginanku Tanpa Perintahmu

Epilog Cintaku Kini Jadi Sejarah Cinta

SAI ANJU MA AU



pikiran ku kembali pada masa itu
masa-masa cinta mengema didanau toba
kau dendang lagu-lagu batak
sindiran tentangku
lagu-lagu victor hutabarat dan lain nya

ku tatap matamu penuh selidik tentangku
kau tor-tor kan hatiku ke irama
musik khas suku kita
mungkin kau pariban untuk ku

SAI ANJU MA AU
berbisik halus kasta cinta mu dilangit mana
hingga amukan mu menghancur kan irama gondang malam

patung si gale-gale berhenti bernyayi
padahal ku cukup lelah untuk menyebrangi danau ini
untuk mendengar nyanyian tentang cinta

ulosku tetap ku gunakan
menanti rohaku bepikir indah

SAI JUMA AU
jangan curigai aku dengan seribu tanya
karna semua indah ku rajut cinta bersama FESTIVAL DANAU TOBA 08-14 Sep 2013 tegelar cintaku
dilangit toba

SAI ANJU MA AU
jangan berpaling dariku hasian

Terpenggal pedangku



Kita berteman bukan hitungan hari
bulan tapi sudah tahun
lidah ku tajam meski bicara ku tak setajam tulisan ku

jika goresan ku dari darah kebencian
mengurat ambigu ironi yang lindap untuk mepasung hati

ku penggal tanpa hati
lalu kukubur dipeti kenangan

jangan kau undang aku untuk melupakan semua kisah

jujur aku tak pernah inginkan membencimu
kujaga hatiku untuk tidak membenci siapapun
karna hati mahal dengan kata maaf ketika membenci

kini semua mawar ku iris
dan semua kenangan ku buang

mawar ini indah
namamu juga pernah indah

satu kata bisa menghapus rasa sayangku
karena itulah aku jangan undang sifat ku

karena egoku ku coba sembunyikan
didasar laut keiklasan
namun mencuat kesumat bendungan lahar angkara

tercabik ku harus memenggal kata sayang terhadapmu

dan ku harap tak mengenalimu lagi

ribuan tahun pun ku menyayangi orang hitungan menit ku hapus dengan lindap yang memengal aksara darimu